... Era Musik 80-90an ... Era Musik Kaset ... Era Emas Musik Indonesia ... Kejayaan Musik Pop Indonesia ... Melestarikan Prestasi Musik Indonesia ...

Thursday, August 9, 2018

Hari Moekti dari Panggung Rock ke Panggung Dakwah

in memoriam hari moekti
mengawali karir musik dengan menjadi vokalis grup rock makara band
dengan lagu laron-laron sudah menunjukan kualitas vokal yang mumpuni untuk jadi seorang rocker
tapi sayang hanya the one and only album selanjutnya tidak ada lagi kabar dan album grup ini


dan inilah perjalanan musik sebenarnya dari hari moekti...dengan bersolo karir
album tantangan direlease (1988) dan meledak luar biasa termasuk album jutaan copy
lagu ada kamu, lintas melawai, tantangan dan terjaga jadi trending musikindo
menuju album berikutnya perlu waktu agak lama tidak seperti artis lain yang tiap tahun
tahun 90an keluar album nona nona nona yang tidak semeledak album pertama
tapi mampu melejitkan lagu slow berkarakter : hujan rindu
diikuti album maukah kamu yang berisi 2 lagu baru dan sisanya lagu2 hit album sebelumnya
album yang benar2 fresh lagu baru direalese dengan judul album kita masih
album ini sepertinya ingin mengulang sukses lagu hujan rindu
dan kurang berhasil dari segi penjualan kaset...sayang...padahal materi vokal dan musik
sangat berkualitas..di album ini hari sudah condong ke musik jazz

Wednesday, August 8, 2018

Mel Shandy Sang Rocker Sejati


Mengawali karier sebagai penyanyi rock sejak usia belasan tahun, The Living Legend ini memang kerap mengikuti ajang festival. Di antaranya pernah menggondol juara Lady Rockers se-Jabar (1986).Bersama grup Rons Adam, Mel duet dengan Lady Avisha sempat mengikuti Festival Rock se-Indonesia IV (1987), tetapi kandas di semi final. Tapi sosok penyanyi bertubuh mungil ini menarik perhatian Log Zhelebour, yang kemudian mengajak rekaman, dan melahirkan album Biangala (1989). Sebelumnya Mel sudah bikin album berjudul Gacoan (1986).
Baru di album Bianglala garapan Jockie Soeryoprayogo, dengan hits -nya Bianglala dan Ulah Tuan dan Nona, nama Mel Shandy langsung mengorbit dideretan lady rockers papan atas, macam Nicky AstriaAnggun C Sasmi, dan Ita Purnamasari. Album ini sekaligus menandai awal perjalanan Mel sebagai lady rockers ke puncak popularitas.
Dalam kiprahnya di musik, penyanyi kelahiran Bandung ini tergolong konsisten menggeluti jalur rock. Selain lantang meneriakan lagu-lagu rock, Mel juga dikenal sebagai qoriah. Dan nama Mel Shandy sempat menjadi satu-satunya lady rockers andalan Logiss Records. Setelah merilis album Komar (1999) Di bawah bendera Logiss Records, Mel sudah melahirkan sejumlah album dan single, yang musiknya ditangani Jockie S, Teddy Sujaya, dan Azis MS. Albumnya antara lain: Bianglala, Nyanyian Badai, Biang Keladi, Ngeri (bersama Metal Boyz), dan Komar (1999). Sedang single -nya,Halusinasi, Takdir, Angin Malam, Nyanyian Janji, Gejolak Hati. dan sekarang Mel Shandy bersama Sexy Rock Asal Surabaya, yang notabene Para personilnya adalah ex-Power Metal, Mereka Kembali hadir di Pentas Musik Rock Indonesia, Semoga Memberi Warna Baru dan Inspirasi baru bagi Musik Rock Tanah Air. (Wikipedia)